DUMAI (riaupeople) – Ketua DPRD Dumai, Zainal Effendi menyarankan Pemerintah Kota Dumai untuk memaksimalkan potensi pelabuhan sebagai percepatan roda pembangunan. “ Dalam pembangunan pasti ada kemajuan, namun harus komprehensif dan tidak hanya berkaitan dengan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dan juga menyentuh persoalan infrastruktur, ekonomi, sosial serta menghidupkan usaha mikro dalam upaya meningkatkan ekonomi kerakyatan. Berkaitan dengan itu, potensi pelabuhan yang dimiliki Dumai harus dimaksimalkan, karena inilah modal yang kita miliki dan perlu untuk kita kembangkan,” tegas Zainal Effendi, Kamis.(17/5).
Menurut Zainal, Dumai sangat diuntungkan dengan dijadikannya sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) dan direalisasikannya sebagai salah satu klaster industri hilir kelapa sawit di kawasan barat Indonesia. Dua program pemerintah pusat itu, dikatakannya merupakan peluang emas yang mesti dipersiapkan dengan baik. ” Maka itu, arah pembangunan Dumai ke depan harus difokuskan kepada percepatan realisasi pada program pusat tersebut. Dalam kaitan itu Dumai sebagai kota yang memiliki lima kawasan industri sudah seharusnya memiliki pelabuhan sendiri. Untuk membangun pelabuhan ini, saya pikir tidak sulit, kita punya lahan yang cukup di kawasan Medang Kampai, dan banyak cara bisa diupayakan salah satunya menggandeng pihak ketiga,” cetus politisi dari Partai Golongan Karya ini.
Zainal berharap Pemko Dumai secepatnya menuntaskan masalah infrastruktur ataupun proyek pembangunan air bersih. Sebab, masalah air bersih merupakan keperluan dasar masyarakat dan bahkan telah termasuk dalam program Millennium Development Goals (MDGs) atau sasaran pembangunan milenium 2015.(hin/rtc)